Mengunjungi Kantor LeEco, Tetangga Samsung di Silicon Valley

Pekan lalu, vendor elektronik asal China, LeEco mengajak KompasTekno dan beberapa media dari Indonesia untuk menyaksikan debut perusahaan asal China itu di pasar AS.

Usai acara peluncuran, LeEco pun mengajak jurnalis dari Indonesia berkunjung ke salah satu kantor pusatnya di San Jose, California, AS.

LeEco sendiri memang memiliki dua kantor pusat. Kantor pertama terletak di Beijing, China, negara asal perusahaan tersebut.

Deliusno/Kompas.com
Pintu masuk kantor pusat LeEco

Sementara itu, kantor pusat kedua terletak di wilayah Silicon Valley, AS. Wilayah yang dikenal sebagai markas perusahaan-perusahaan IT top dunia. Tepatnya, kantor pusat LeEco ada di 3553 North 1st Street, San Jose, California 95134.

Kawasan Silicon Valley dipilih karena perusahaan elektronik China itu nampaknya ingin menunjukkan bahwa mereka juga memiliki taji di antara perusahaan teknologi besar lainnya.
Deliusno/Kompas.com
Kantor pusat LeEco di San Jose bertetangga dengan Samsung

Kantor LeEco ini pun bertetangga dengan perusahaan elektronik asal Asia lainnya, yakni Samsung.

Kaku, tapi santai
Deliusno/Kompas.com
Masuk ke kantor LeEco, pengunjung bakal langsung disambut televisi 120 inci

Masuk ke kantor, pengunjung akan langsung disambut dengan pameran produk-produk LeEco yang tersedia saat ini.

Di bagian depan, terlihat televisi berukuran raksasa. Menurut pihak LeEco yang menemani KompasTekno, TV tersebut memiliki ukuran layar 120 inci.

Di bagian depan kantor, LeEco juga memamerkan produk smartphone apa saja yang sudah dirilis di AS. Ada juga sepeda pintar yang diberi nama LeEco Super Bike.

Baca: LeEco Pamerkan Sepeda Pintar Berbasis Android

Tidak jauh dari pintu masuk, ada tangga yang membawa pengunjung langsung ke lantai dua. Di lantai tersebut, terdapat beberapa ruangan rapat dan tempat para karyawan bekerja.

Sepintas melihat, tempat kerja itu terlihat berantakan. Pasalnya, LeEco baru pindah ke kantor pusatnya ini pada bulan Agustus lalu.
Deliusno/Kompas.com
Tempat kerja LeEco terlihat seperti kantor pada umumnya

Berbeda dari kantor pusat perusahaan teknologi lainnya yang kebanyakan “memanjakan” karyawan dengan sarana hiburan, kantor pusat LeEco di AS tampak benar-benar kaku. Tidak seperti perusahaan-perusahaan teknologi lainnya, seperti Google dan Apple.

Sejauh mata memandang, ruangan kantor terdiri dari kubikel-kubikel seperti kantor-kantor pada umumnya.
Deliusno/Kompas.com
Ruangan rapat LeEco
Deliusno/Kompas.com
Bosan bekerja sambil duduk? Mengapa tidak berdiri saja!

Namun, para karyawan tetap bisa bersantai di tempat makan yang disediakan, lokasinya di lantai satu. Di tempat ini, tersedia makanan gratis yang bisa disantap karyawan jika mereka lapar.
Deliusno/Kompas.com
Makanan gratis tersedia di tempat ini
Deliusno/Kompas.com
Ingin bersantai? Kunjungi saja taman ini
Deliusno/Kompas.com
Ingin pesta BBQ di kantor? Silahkan saja

Di luar ruang makan tadi, ada taman kecil yang bisa dimanfaatkan untuk bersantai. Uniknya, di taman itu LeEco menyediakan sebuah pojok barbeque, lengkap dengan pemanggang besar untuk para karyawan.

Pengembangan ke depan

Kantor LeEco di San Jose ini sebenarnya tidak terlalu besar. Menurut info, kantor tersebut hanya berukuran 80.000 kaki persegi atau sekitar 0,7 hektar. Meski begitu, kantor itu bisa ditempati oleh sekitar 600 karyawan.

Kantor LeEco saat ini ditempati oleh banyak divisi, seperti engineering hardware, software, smartphone, TV, virtual reality (VR), hingga pusat riset dan pengembangan (R&D).

Baca: Mengenal LeEco, Pembuat Smartphone, TV 4K, dan Mobil Otonomos

LeEco sendiri sudah memiliki rencana besar di AS dalam beberapa tahun mendatang. Mereka sudah membeli lahan bekas kantor pusat Yahoo di Santa Clara, California, AS.

Nantinya, LeEco berencana ekspansi besar-besaran ke bekas kantor Yahoo itu dengan membangun perkampungan mini bagi para karyawannya.
Deliusno/Kompas.com
Maket yang menunjukkan seberapa besar kantor LeEco nantinya di Santa Clara

Tentunya, seiring dengan ekspansi itu, karyawan LeEco yang ada di AS saat ini juga akan ditambah.

LeEco sendiri menargetkan akan mempekerjakan 12.000 orang, yang semuanya akan bekerja di lahan bekas Yahoo itu nantinya.

Tinggalkan komentar